Bahasa Indonesia: Contoh Karya Ilmiah “MENINGKATKAN KEBERSIHAN LINGKUNGAN KANTIN MAN 2 MODEL MATARAM”
BAB
I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Kebersihan
sebagai penunjang kenyamanan saat berada di kantin sering tidak diperhatikan
oleh warga madrasah misalnya akibat minimnya kesadaran siswa dalam
membuang sampah pada tempatnya dan menjaga kelestarian
tempat-tempat umum di lingkungan sekolah khususnya kantin. Padahal kebersihan akan menghasilkan hal-hal yang positif, seperti halnya kita melakukan sesuatu, akan lebih nyaman bila dilakukan secara bersih.
tempat-tempat umum di lingkungan sekolah khususnya kantin. Padahal kebersihan akan menghasilkan hal-hal yang positif, seperti halnya kita melakukan sesuatu, akan lebih nyaman bila dilakukan secara bersih.
Oleh
karena itu, penulis tertarik menyusun karya tulis yang berjudul “Meningkatkan
Kebersihan Lingkungan Kantin di MAN 2 Model Mataram” ini.
B. Rumusan Masalah
•
Bagaimana kebersihan kantin
di MAN 2 Model Mataram?
•
Apa yang melatarbelakangi
kebersihan kantin di MAN 2 Model Mataram?
•
Bagaimana peran siswa MAN 2
Model Mataram dalam menjaga kebersihan lingkungan kantin?
C. Tujuan Penelitian
•
Mengetahui kebersihan
kantin di MAN 2 Model Mataram.
•
Mengetahui faktor yang melatarbelakangi kebersihan kantin di
MAN 2 Model Mataram.
•
Mengetahui peran siswa MAN
2 Model Mataram dalam menjaga kebersihan lingkungan kantin.
D. Manfaat Penelitian
•
Dapat diperoleh data atau
informasi tentang kebersihan kantin di MAN 2 Model Mataram.
•
Dapat diperoleh data atau
informasi berbagai faktor yang melatarbelakangi kebersihan kantin di MAN 2
Model Mataram .
•
Dapat diketahui peran siswa
MAN 2 Model Mataram dalam menjaga kebersihan lingkungan kantin dan cara untuk
meningkatkannya.
BAB
II
LANDASAN TEORI
LANDASAN TEORI
A. Pengertian Meningkatkan
Pengertian
meningkatkan menurut KBBI
adalah menaikan derajat, menaikan taraf, mempertinggi, mengangkat diri, dsb. Menurut seorang ahli bernama Adi
S, peningkatan berasal dari kata tingkat. Yang berarti lapis atau
lapisan dari sesuatu yang kemudian membentuk susunan. Tingkat juga dapat
berarti pangkat, taraf, dan kelas. Sedangkan peningkatan berarti kemajuan.
Secara umum, peningkatan merupakan upaya untuk menambah derajat, tingkat, dan
kualitas maupun kuantitas. Peningkatan juga dapat berarti penambahan
keterampilan dan kemampuan agar menjadi lebih baik. Selain itu, peningkatan
juga berarti pencapaian dalam proses, ukuran, sifat, hubungan dan sebagainya.
Kata peningkatan biasanya
digunakan untuk arti yang positif. Contoh penggunaan katanya adalah peningkatan
mutu pendidikan, peningkatan kesehatan masyarakat, serta peningkatan
keterampilan para penyandang cacat. Peningkatan dalam contoh diatas memiliki
arti yaitu usaha untuk membuat sesuatu menjadi lebih baik daripada sebelumnya.
B. Pengertian Kebersihan
Kebersihan adalah
keadaan bebas dari kotoran, termasuk di antaranya, debu, sampah,
dan bau. Di zaman
modern, setelah Louis Pasteur menemukan proses penularan penyakit
atau infeksi disebabkan oleh mikroba, kebersihan juga bererti bebas
dari virus, bakteria patogen,
dan bahan kimia berbahaya.
Kebersihan
adalah salah satu tanda dari keadaan hygene yang baik. Manusia perlu
menjaga kebersihan lingkungan dan kebersihan diri agar sehat, tidak berbau,
tidak malu, tidak menyebarkan kotoran, atau menularkan kuman penyakit bagi diri
sendiri maupun orang lain. Kebersihan badan meliputi kebersihan diri sendiri,
seperti mandi, gosok gigi, mencuci tangan, dan
memakai pakaian yang bersih.
Mencuci
adalah salah satu cara menjaga kebersihan dengan menggunakan air dan
sejenis sabun atau detergen. Mencuci tangan dengan
sabun atau menggunakan produk kebersihan tangan merupakan cara terbaik
dalam mencegah penularan influenza dan batuk.
Tingkat
kebersihan berbeda-beda menurut tempat dan kegiatan yang dilakukan manusia.
Contohnya, kebersihan di rumah berbeda dengan kebersihan ruang
bedah di rumah sakit.
C. Pengertian Lingkungan
Lingkungan adalah
kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam
seperti tanah, air, energi surya,mineral, serta flora dan fauna
yang tumbuh di atas tanah maupun di dalam lautan, dengan kelembagaan yang meliputi
ciptaan manusia seperti keputusan bagaimana menggunakan lingkungan fisik
tersebut.
Lingkungan
terdiri dari komponen abiotik dan biotik. Komponen abiotik
adalah segala yang tidak bernyawa seperti tanah, udara, air, iklim, kelembaban,
cahaya, bunyi. Sedangkan komponen biotik adalah segala sesuatu yang bernyawa
seperti tumbuhan, hewan, manusia dan mikro-organisme (virus dan
bakteri).
Ilmu
yang mempelajari lingkungan adalah ilmu lingkungan atau ekologi. Ilmu lingkungan adalah cabang dari ilmu biologi.
Secara
khusus, kita sering menggunakan istilah lingkungan hidup untuk menyebutkan
segala sesuatu yang berpengaruh terhadap kelangsungan hidup segenap makhluk
hidup di bumi.
Adapun
berdasarkan UU No. 23 Tahun 1997, lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan
semua benda dan kesatuan makhluk hidup termasuk di dalamnya manusia dan
perilakunya yang melangsungkan perikehidupan dan kesejahteraan manusia serta
makhluk hidup lainnya.
D. Pengertian Kantin
Kantin (dari bahasa Belanda: kantine)
adalah sebuah ruangan dalam sebuah gedung umum yang dapat
digunakan pengunjungnya untuk makan, baik makanan yang dibawa sendiri maupun
yang dibeli di sana. Kantin sendiri harus mengikuti prosedur tentang
cara mengolah dan menjaga kebersihan kantin.Makanan yang disediakan kantin
haruslah bersih dan halal.Jenis-jenis makanan yang disediakan pun minimal harus
memenuhi 4 sehat 5 sempurna.Biasanya para pembeli harus mengantri dalam sebuah
jalur yang disediakan untuk membeli makanan.
Kantin
hampir selalu ada di tiap sekolah di Indonesia. Biasanya kantin
menjadi tempat berkumpul bagi para murid. Pesan ambil bayar
duduk mungkin merupakan prinsip para pengguna fasilitas kantin. Ramainya kantin
disebabkan oleh obrolan siswa-siswi yang makan bersama. Kebanyakan murid
menganggap penting kantin sebagai tempat bersosialisasi, tempat berkumpulnya
seluruh angkatan.
F. Dampak Lingkungan Bersih
Dampak positif lingkungan yang
bersih kurang lebih adalah:
1) Lingkungan
menjadi lebih indah : tidak banyak sampah, teratur rapi, bersih.
2) Lingkungan
menjadi lebih sehat : tidak ada sampah yang menjadi sarang penyakit.
3) Membantu
/ mendukung meningkatkan produktivitas manusia di kawasan tersebut dengan
lingkungan yang bersih orang-orang yang beraktifitas didalamnya (di
sekitarnya) menjadi senang lebih bersemangat.
G. Cara Menjaga Kebersihan
1.
Membuang sampah pada tempatnya
2.
Menempelkan gambar atau
slogan kebersihan
3.
Membersihkan ventilasi dan
lantai
4.
Membuat tata tertib
BAB
III
METODE PENELITIAN
METODE PENELITIAN
A. Waktu Penelitian
Penelitian
dilaksanakan pada bulan Maret 2016.
B. Tempat
Penelitian
Penelitian
dilaksanakan di kantin MAN 2 Model Mataram.
C. Objek Penelitian
Kebersihan
Lingkungan Kantin.
D. Metode Pengumpulan Data
Metode
pengumpulan data yang penulis lakukan adalah dengan cara pengamatan langsung
(observasi), pada teknik ini penulis terjun langsung meneliti ke lapangan untuk
mengetahui bagaimana kebersihan lingkungan kantin dan bagaimana peranan siswa
terhadap masalah kebersihan lingkungan kantin. Penulis melakukan observasi
selama lima hari berturut-turut pada jam istirahat pertama di bulan Maret tahun
2016.
E. Analisis Data
•
Rentangan parameter atau
ukuran penilaian yang dipakai sebagai tolak ukur untuk menentukan tinggi
rendahnya kebersihan lingkungan kantin di
MAN 2 Model Mataram adalah sebagai berikut :
Sangat Tinggi (A) = 90% - 100%
Tinggi (B) = 70% - 89%
Cukup (C) = 50% - 69%
Kurang (D) = 30% -
49%
Sangat Kurang (E) =
<30%
Rumus penentuannya adalah sebagai
berikut:
Jumlah data yang diperoleh
x 100%
60
•
Ukuran penilaian yang
dipakai untuk menentukan apa faktor yang lebih dominan yang menyebabkan
kebersihan lingkungan kantin di MAN 2 Model Mataram adalah dengan melihat serta
menganalisis syarat-syarat kantin yang dapat dikatakan bersih di kantin MAN 2
Model Mataram.
•
Ukuran penilaian yang
dipakai untuk menentukan bagaimana peranan siswa MAN 2 Model Mataram terhadap
lingkungan kantin yang bersih adalah dengan menganalisis tinggi rendahnya sikap
bersih siswa MAN 2 Model Mataram saat berada di kantin.
BAB
IV
PEMBAHASAN
PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian: Observasi
B. Analisis Penelitian
Berdasarkan tabel hasil penelitian diatas, jumlah nilai
pengamatan menyatakan pada hari pertama kebersihan di kantin mencapai nilai 38
atau 63%, dari data tersebut diketahui
bahwa lingkungan kantin sudah cukup bersih atau tergolong C ( Cukup ). Pada hari
kedua kebersihan di kantin mencapai nilai 32 atau 53%, dari data tersebut diketahui bahwa lingkungan
kantin sudah cukup bersih atau tergolong C ( Cukup ). Pada hari ketiga
kebersihan di kantin mencapai nilai 32 atau 53%, dari data tersebut diketahui bahwa lingkungan
kantin sudah cukup bersih atau tergolong C ( Cukup ). Pada hari keempat kebersihan di kantin mencapai nilai 28 atau
47%, dari data tersebut diketahui bahwa
lingkungan kantin masih kurang bersih atau tergolong D (Kurang). Pada hari kelima kebersihan di kantin
mencapai nilai 31 atau 51%, dari data
tersebut diketahui bahwa lingkungan kantin sudah cukup bersih atau tergolong C
( Cukup ).
C. Hasil Analisis
•
Dari data tersebut
diketahui bahwa kebersihan kantin di MAN 2 Model Mataram masih kurang karena
meskipun tersedianya air bersih, meja kursi yang cukup, dan tak banyak serangga
(lalat) yang mengganggu meskipun fasilitas kebersihan yang kurang memadai dan
kurang dijaganya perabotan yang terdapat di kantin, serta kurang bersihnya
lantai, atap, dan selokan di kantin. Kantin masih saja terlihat kotor akibat
siswa yang tidak mengumpulkan dan membuang sampah pada tempat sampah yang sudah
disediakan, dan tidak dikembalikannya piring-piring yang telah digunakan
sehingga menjadi berserakan di atas meja walaupun sudah ditempelkan slogan
untuk menjaga kebersihan tetapi tetap saja kesadaran siswa akan kebersihan
masih kurang.
•
Faktor yang
melatarbelakangi kebersihan lingkungan kantin di MAN 2 Model Mataram adalah
kurang terjaganya fasilitas kebersihan di sekitar kantin, serta kurangnya
kesadaran bukan hanya siswa, tetapi seluruh warga madrasah yang menggunakan
kantin bahwa kebersihan kantin itu sangat penting untuk dijaga untuk kenyamanan
bersama, juga perlunya ditambahkan slogan dan cara-cara untuk menjaga
kebersihan. Meskipun kantin tetap dibersihkan oleh petugas saat jam istirahat
selesai.
•
Dari data tersebut juga
dapat diketahui peran siswa terhadap kebersihan kantin di MAN 2 Model Mataram
masih kurang karena kurangnya kesadaran dan rasa tanggung jawab terhadap sampah
dan piring yang telah digunakan, sehingga sampah dan piring dibiarkan
berserakan menjadikan kantin kurang bersih. Perlu adanya campur tangan
sekolah untuk menyadarkan siswa agar
lebih berperan aktif dalam menjaga kebersihan kantin.
BAB
V
PENUTUP
PENUTUP
A. Kesimpulan
•
Dari data tersebut
diketahui bahwa kebersihan lingkungan kantin di MAN 2 Model Mataram masih
kurang.
•
Faktor yang
melatarbelakangi kebersihan lingkungan kantin di MAN 2 Model Mataram
diantaranya adalah kurangnya rasa tanggung jawab dalam diri siswa dan
ketersediaan fasilitas kebersihan di kantin.
•
Dari data tersebut juga
dapat diketahui peran siswa terhadap kebersihan lingkungan kantin masih kurang
sehingga dibutuhkan campur tangan sekolah untuk meningkatkan peran siswa.
B. Saran
•
Perlu dibersihkannya area
sekitar kantin.
•
Perlu diadakan sosialisasi
terhadap siswa tentang pentingnya rasa peduli dan bertanggung jawab terutama
pada lingkungan sekitar dan dampaknya.
•
Perlu adanya tata tertib
sekolah mengenai kebersihan lingkungan kantin.
Daftar Pustaka
•
http://biascayaha.blogspot.com/2014/02/kurangnya-kesadaran-siswa-dalam-menjaga_5138.html
•
http://www.anneahira.com/menjaga-kebersihan-lingkungan-sekolah.html
•
https://hendrariahdo.wordpress.com/2011/12/08/penelitian-tentang-kebersihan-lingkungan-sekolah/
•
http://kknposdaya7.blogspot.co.id/2014/07/kriteria-kantin-sekolah-sehat.html
•
https://ridhohs.wordpress.com/2015/02/02/karya-ilmiah-tentang-kebersihan-lingkungan-sekolah
LINGKUNGAN KANTIN MAN 2
MODEL MATARAM”
Dapat dilihat dan didownload disini
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Cara download:
1. Klik tulisan 'disini' di atas
2. Silang laman yang tidak perlu, tunggu loading sebentar
3. Tekan 'Skip Ad'
4. Download file drive di tanda unduh (panah ke bawah ↓) di pojok kanan atas laman google drive
5. Selesai, tinggal cek di folder download
❤❤❤
0 comment
What do you think about this post?