Sejarah: Peradaban Lembah Sungai Eufrat dan Tigris

by - September 21, 2017

 Lembah Sungai Eufrat dan Tigris
           Merupakan sungai yang bersumber dari pegunungan Armeia (turki),keduanya berada di daerah Mesopotamia (sekarang Irak). Mesoptamia adalah nama sebutan daerah yang di apit oleh 2 sungai meso berarti tengah dan potamus artinya sungai. Daerah ini merupakan daerah yang sering terkena banjir pada musim hujan yang menyebabkan lahan di sekitarnya menjadi subur .
           Ketergantungan bangsa-bangsa yang mendiami lembah sungai Eutrat dan Tigris di sebabkan oleh daerah yang mengelilinginya adalah gurun yang terbentang luas,yaitu gurun LBRUS dan gunung Hamad. Tampak terlihat daerah Mesopotamia adalah lahan yang paling subur dibandingkan sekelilingnya.
           Dari kondisi tersebut muncul pradaban, bahkan para ahli mempercayai bahwa Mesopotamia adalah tempat asalnya peradaban manusia di dunia .
Bangsa sumeria mempercayai banyak dewa yang di timbulkan oleh kondisi alam yang tidak stabil , di antara banyak dewa-dewa yang di kenal, tiga di antaranya merupakan dewa tertinggi antara lain,dewa anu (dewa langit),dewa eniil(dewa bumi) dan dewa ea(dewa air)
           Keberhasilan bangsa sumeria menguasai daerah Mesopotamia di abadikan dalam sebuah keberhasilan mitologi kemenangan saat terjadi peperagan antara dewa marduk dengan dewa tiamat,dewa tiamat dianggap sebagai dewa petaka yang selalu membawa bencana banjir.
           Dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi,sejak berdirinya sumeria,bangsa-bangsa yang mendiami lembah sungai Eufrat dan Tigris sudah mengenal Abjad dengan bentuk huruf paku dengan sebutan Kuneiform. Pengembangan huruf ini didapat pada penginggalan baby lonia sebuah prasasti batu undang-undang hamurabi yang memuat 282 pasal dimana di setiap pasalnya memuat peraturan dan hukuman bagi pelanggarannya.
           Pergantian musim menunjukkan pergantian bulan,untuk kepentingan masa bercocok tanam dan panen mendorong timbulnya sitem penanggalan. Penanggalan waktu sudah di kenal sejak kerajaan sumeria dan perkembangan sejak kerajaan Chaldea membagi minggu dalam 7 hari,1 hari dalam 24 jam,sama seperti yang terjadi di saat itu.
           Bangsa sumeria sudah mengenal angka 60 (sexagesimal) bilangan dasar,susunan angka 60 di pakai bersarnya derajat dalam satu lingkaran,yakni 360o yang di analogikan = peredaran bumimengelilingi matahari dalam satu tahun yang terdiri dari 360 hari.


(Power Point) Sejarah: Peradaban Lembah Sungai Eufrat dan Tigris
Dapat dilihat dan didownload disini

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Cara download:
1. Klik tulisan 'disini' di atas
2. Silang laman yang tidak perlu, tunggu loading sebentar
3. Tekan 'Skip Ad'
4. Download file drive di tanda unduh (panah ke bawah ↓) di pojok kanan atas laman google drive
5. Selesai, tinggal cek di folder download

❤❤❤ 

You May Also Like

0 comment

What do you think about this post?