• Home
  • School
  • Writing
    • Fiction
      • SasuSaku Fanfiction
  • Girl Things
    • Fashion
    • Beauty
  • Travel
  • Portopholios
    • Photography
    • Design
facebook instagram twitter youtube

Creatifina

             
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa atas berkat rahmat-NYA, sehingga laporan kegiatan praktikum mengenai Penurunan titik beku larutan ini dapat terselesaikan.Laporan ini disusun berdasarkan kerja keras kami yang ditempuh selama beberapa hari dengan bimbingan yang diberikan.
Terselesaikannya laporan ini bukan karena usaha kami sendiri, semua tidak terlepas dari uluran tangan yang diberikan oleh berbagai pihak baik secara langsung maupun tidak langsung.Yang telah membantu kami, mulai dari kegitan praktek sampai dengan penyusunan laporan oleh karena itu pada kesempatan ini dengan rendah hati kami menyampaikan rasa terima kasih kepada pihak-pihak yang terkait.
Kami menyadari amatlah terbatas pengetahuan dan kemampuan yang kami miliki untuk menciptakan karya tanpa cela. Tentulah masih jauh dari kata sempurna. Oleh karna itu segala kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua pihak sangat kami harapkan, hargai dan akan diterima dengan kerendahan hati, agar menjadi koreksi pada kami, sehingga kelak kami mampu menghasilkan sebuah karya yang jauh lebih baik dan penulis berharap semoga laporan kegiatan praktikum Penurunan titk beku   ini dapat bermanfaat bagi para pembaca.


                                                                                               
Mataram, 00 jan 2016

Kelompok x
BAB  I
A.      Pelaksanaan Praktikum
1.       Waktu pelaksanaan :
2.       Tujuan praktikum : mengamati penurunan titik beku larutan elektrolit dan nonelektrolit.
3.       Lokasi praktkum : laboratorium kimia man 2 mataram.
B.      Landasan Teori
Titik beku adalah suhu pada pelarut tertentu di mana terjadi perubahan wujud zat cair ke padat. Pada tekanan 1 atm, air membeku pada suhu 0 °C karena pada suhu itu tekanan uap air sama dengan tekanan uap es. Selisih antara titik beku pelarut dengan titik beku larutan disebut penurunan titik beku (Δ Tf = freezing point depression). Pada percobaan ini ditunjukkan bahwa penurunan titik beku tidak bergantung pada jenis zat terlarut, tetapi hanya pada konsentrasi partikel dalam larutan.Oleh karena itu, penurunan titik beku tergolong sifat koligatif.
Penurunan titik beku adalah selisih antara titik beku pelarut dan titik beku larutan dimana titik beku larutan lebih rendah dari titik beku pelarut. Titik beku pelarut murni seperti yang kita tahu adalah 00C dengan adanya zat terlarut misalnya saja garam yang ditambahkan ke dalam air maka titik beku larutan ini tidak akan sama dengan 00C melainkan akan menjadi lebih rendah di bawah 00C itulah penyebab terjadinya penurunan titik beku yaitu oleh masuknya suatu zat terlarut atau dengan kata lain cairan tersebut menjadi tidak murni, maka akibatnya titik bekunya berubah (nilai titik beku akan berkurang).
C.      Alat dan Bahan
·         Alat :
1.       Gelas beker
2.       Thermometer
3.       Sendok
4.       Tabung reaksi
5.       Pengaduk kaca
·         Bahan :
1.       Akuades
2.       Garam dapur kasar
3.       Potongan-potongan kecil es
4.       Larutan cuka 0,5 M
5.       Larutan urea 0,5 M
D.      Cara Kerja
1.       Masukkan potongan-potongan kecil es ke dalam gelas beker hingga ketinggiannya mencapai ¾ gelas.
2.       Tambahkan 4 sendok garam dapur kasar ke dalam gelas beker berisi potongan es dan aduk hingga merata.
3.       Isi tabung reaksi dengan akuades setinggi 4cm.
4.       Masukkan tabung reaksi yang berisi akuades ke dalam gelas beker berisi campuran es dan garam dapur kasar.
5.       Aduklah akuades dalam tabung reaksi dengan gerakan naik turun hingga air membeku.
6.       Ukur suhu menggunakan thermometer. Catat suhu es dalam tabung reaksi setiap satu menit sampai semua es mencair.
7.       Ulangi langkah 3, 4, 5, dan 6 untuk larutan cuka 0,5 M dan urea 0,5 M.
E.       Hasil Pengamatan
Larutan
Suhu pada Detik ke-
15
30
45
60
75
90
Akuades
10
7,5
5,2
5
1,9
-1,9
Cuka 0,5 M
15
10
5
3
0
-2
Urea 0,5 M
10
5
0
-4
-6
-8

BAB II
Pembahasan
Dari data di atas dapat diketahui bahwa penambahan zat terlarut dalam pelarut akan mengakibatkan peningkatan konsentrasi yang mengakibatkan semakin rendah titik bekunya.
Pada molal yang sama, titik beku larutan elektrolit dan non elektrolit berbeda karena zat elektrolit sebagian atau seluruhnya terurai menjadi ion. Larutan elektrolit mempunyai sifat koligatif lebih besar daripada sifat koligatif non elektrolit.
Hal tersebut terjadi karena adanya suatu faktor yang biasa disebut faktor van't Hoff pada larutan elektrolit dan dinyatakan dengan lambang i. Faktor van't Hoff adalah perbandingan antara sifat koligatif yang terukur dari suatu larutan elektrolit (cuka)  dengan harga sifat koligatif larutan yang diharapkan dari suatu zat non-elektrolit (urea) pada konsentrasi yang sama.
Sifat koligatif bergantung kepada konsentrasi partikel dalam larutan baik partikel itu berupa atom, molekul ataupun ion, tetapi tidak bergantung kepada jenis zat terlarut. Dan zat elektrolit dalam larutannya akan terurai menjadi ion-ionnya baik sebagian maupun seluruhnya. Jadi, untuk konsentrasi yang sama, larutan elektrolit memiliki jumlah partikel yang lebih banyak dibandingkan jumlah partikel dalam larutan non-elektrolit. Oleh sebab itu, larutan elektrolit memiliki harga sifat koligatif yang lebih besar daripada sifat koligatif larutan non-elektrolit.
Harga i dari elektrolit tipe kovalen lebih bervariasi, tergantung pada kekuatan elektrolit itu. Elektrolit lemah memiliki harga i mendekati satu, sedangkan elektrolit kuat memiliki harga i mendekati harga teoretisnya.
BAB III
Kesimpulan
1.       Fungsi dari campuran butiran butiran es batu dengan garam pada penurunan titik beku adalah sebagai bahan untuk membekukan larutan yang akan diperiksa titik bekunya. Sedangkan Garam berfungsi sebagai zat yang menurunkan titik beku es batu sehingga es batu tidak akan membeku pada suhu 0°C, sehingga ketika sebuah tabung reaksi diletakkan didalam gelas kimia, akan terbentuk sebuah sistem antara larutan es batu yang suhunya 0°C dengan larutan uji yang ada didalam tabung reaksi.
2.       Perubahan titik beku larutan elektrolit dan nonelektrolit dipengaruhi oleh banyaknya ion yang terkandung dalam larutan tersebut  yang biasanya disebut konsentrasi zat terlarut. Semakin banyak ion yang dibutuhkan untuk membentuk titik beku atau semakin besar konsentrasi yang terkandung dalam larutan tersebut, maka penurunan titik beku juga semakin besar dan sebaliknya.
3.       Keadaan titik beku pelarut murni setelah dicampur zat terlarut akan menjadi lebih rendah dibawah titik beku pelarut murni yang semula yaitu dibawah 0°C, zat terlarut akan berpengaruh pada penurunan titik beku larutan karena pada suatu pelarut murni, zat terlarut akan menyebabkan turunnya suhu titik beku dari pelarut murni tersebut.

DAFTAR PUSTAKA
Nana sutrisna .2004.Advanced Learning chemistry 3A.Thrid edition.Bandung:facil
Parning,Horale,Tiopan.2012.Kimia 3A.Cetakan pertama.Jakarta:Yudhistira
Parning,Horale,Tiopan.2012.Kimia 3A.Edisi kedua.Jakarta:Yudhistira
Michael Purba dan Sunardi.2012.Kimia.Jakarta: Erlangga

Dapat didownload disini

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Cara download:
1. Klik tulisan 'disini' di atas
2. Silang laman yang tidak perlu, tunggu loading sebentar
3. Tekan 'Skip Ad'
4. Download file drive di tanda unduh (panah ke bawah ↓) di pojok kanan atas laman google drive
5. Selesai, tinggal cek di folder download

❤❤❤
With Love,
Fina Sarah Adhari

Ig: finasaadha
Twitter: finasaraha_13

Share
Tweet
Pin
Share
No comment

Hidrosfer dan Daur Hidrologi serta Dampaknya Terhadap Kehidupan
Anggota Kelompok IV:
•       Baiq Fadila Aisyah            (6)
•       Baiq Sonia Hartiani           (7)
•       Fina Sarah Adhari             (13)
•       Gallant Firdause               (14)
•       Rodiani Rahmatia             (21)
•       Rohima Amrina (22)
•       Taufikurrahman                (29)

Hidrologi merupakan cabang dari Geografi Fisik yang mempelajari air di bumi dengan tekanan khusus pada sifat-sifat, fenomena,  distribusi dan terdapatnya air di bumi serta deskripsi bumi dalam hubungannya dengan air.
Hidrosfer merupakan lapisan air yang menyelimuti permukaan bumi.
Siklus hidrologi :  lingkaran peredaran air di bumi yang mempunyai jumlah tetap dan senantiasa bergerak.
1.       Siklus Pendek: Siklus pendek  yaitu air laut yang menguap, terkondensasi, membentuk awan dan turun hujan dilaut, air dari laut langsung kembali ke laut.
2.       Siklus Sedang: Siklus sedang yaitu penguapan air laut terkondensasi menjadi awan, terbawa kedaratan dan turun hujan lalu mengalir ke selokan, sungai, danau, dan kembali ke laut, air dari laut, turun di darat, kembali lagi ke laut.
3.       Siklus Panjang: Siklus panjang yaitu air laut menguap, angin membawa uap air lau ke darat dan bergabung dengan uap air dari danau, sungai, dan lainnya. Uap air berubah menjadi awan dan turun menjadi hujan atau salju kemudian meresap ke dalam tanah.
Share
Tweet
Pin
Share
No comment

By Fina Sarah Adhari
Naruto ©Masashi Kishimoto
SasuSaku’s Pairing
Warning: OOC (maybe), alur kecepetan, typo bertebaran (walaupun sudah diminimalisir), ga jelas, dll.
Hanya fic pendek spesial lebaran.
Happy reading minna!^^)/
Bulan Ramadhan adalah bulan yang ditunggu-tunggu bagi umat islam, tak terkecuali mualaf dari chara-chara dalam anime Naruto Shippuden. Khususnya Sakura, dia memang paling bersemangat menghadapi bulan ini, menurutnya gak masalah lah loyo-loyo siang hari, yang penting malamnya itu lho! hihihi
“Nananananana…” Sakura bersenandung riang sembari tersenyum menatap lapangan sepak bola di hadapannya, ini benar-benar cuci mata namanya! Cowok-cowok remaja se-komplek lagi ngumpul main sepak bola bareng buat ngabuburit nih ceritanya, duh kalo ini bukan bulan puasa, mungkin Sakura bakalan melukin tuh cowok satu-satu, hihihi gak juga keles.
Ya memang sih gak semua cowok di komplek rumah Sakura ganteng, tapi yang penting di sana ada cowok incarannya yang menguasai lapangan bola –dan juga hatinya, ckck. Yak, dulu, saat pertama kali melaksanakan solat tarawih–setelah jadi mualaf– Sakura jadi sering banget ngeliat cowok-cowok ganteng di masjid. Nah, sejak saat itu dia kepincut banget sama cowok yang namanya ‘Gaara’. Soalnya Gaara imut banget sih, apalagi waktu berwudhu… bwah! Cakep abezzz (alay maksimal-_-).
Namun, Sakura yang masih remaja labil gak bisa dibilang ‘konsisten’ soalnya dia masih ‘labil’ gitu kan, solatnya aja masih bolong-bolong, eitss… tapi dia yang paling semangat ke masjid waktu solat tarawih lho! Kalo kalian nanya ‘kenapa?’ jawabannya ya pasti karena Gaara, soalnya Gaara kan mualaf yang alim gitu walaupun tato ‘cientah’ di jidatnya gak bisa diilangin, justru itu yang ngebuat dia jadi tekun banget bertaubat kepada Allah, wihiiiw.
Oya, satu lagi, setau Sakura, Gaara lebih muda satu tahun lho dari dia, walaupun dia udah pengumuman ke keluarga, kerabat, serta teman dekatnya, untungnya gak ada yang ngatain dia ‘brondong lover’, justru mereka muka tembok aja ngadepinnya hehehe, itu lebih parah kayaknya-_-“
“Dug… bedug… dug… Allahuakbar Allah… huakbar………” Suara bedug sekaligus adzan magrib membuyarkan lamunan Sakura, dan ternyata cowok yang dikaguminya itu udah ilang entah kemana. Sakura hanya bisa tersenyum sendiri membayangkan apa yang akan terjadi nanti malam, hihihi. Sambil nyengir kuda, Sakura langsung balik ke rumahnya yang dekeeeettttt banget sama ntu lapangan bola. Tibe-tibe…
“Duarrr……” sekantong pelastik minuman es baru saja pecah tepat di wajah cantik Sakura, dan heiii itu membasahi rambut pink dan body- maksudnya bajunya yang rapi. Sakura yang spontan menutup mata hanya bisa berbisik lirih.
“Papski… Mamski… Omski… Tanski… kok air hujan rasa coklat campur stroberi campur nanas campur blackcurrent campur jeruk campur teh gini sih?! Kok rasanya kayak minuman kemasan yang diseduh di warung gitu sih?” jeda sejenak, Sakura mengambil napas dalam-dalam, dengan setengah berteriak dia berujar.
“Kok aku bisa tau sih rasa-rasa minumannya?! Padahalkan udah tumpah semua! Ihh ke minum lagi, untung aja udah buka, kalo belum, mati loyo aku!” sepasang emeraldnya terbuka menatap tajam seseorang yang menatapnya datar, seseorang yang menumpahkan es-es itu di kepalanya, seseorang yang membuatnya harus mandi! Padahal kan dia paling anti mandi kalo libur (ih, jorok). Tangan kanannya ia alihkan tepat di depan wajah pemuda itu sambil menunjukkan satu jari telunjuknya ia berujar emosi.
“Lo! Kurang ajar banget sih jadi manusia! Untung aja udah buka puasa, kalo belum gimana nasib gue? Ogah banget gue loyo-loyo ganti puasa lagi, dan lo juga harus tanggung jawab udah bikin gue mandi segini hari!”
“Hn, maksud lo tanggung jawabnya gue harus mandiin lo gitu? Okay, nope.” Jawab pemuda itu tenang dan kalem. Sakura yang mendengarnya langsung memerah.
“Kurang ajar banget sih lo! Siapa juga yang mau dimandiin sama lo?! Lagian otak lo jorok banget sih, baru aja buka puasa!”
“Suka-suka gue dong, lagian lo tu harusnya bersyukur karena baru aja cowok ganteng ngasi lo takjil gratis.” Ujarnya kalem dan langsung melengos pergi, karena sepertinya telinganya udah panas denger panggilan berisik dari lapangan oleh teman-temannya. Sakura yang masih pengin adu mulut hanya menghela napas kasar dan cabut ke rumahnya dengan ogah-ogahan.
.
.
.
“Hhh…” helaan napas terdengar dari si gadis cantik berambut pink, jujur dia kecewa.
“Yang sabar ya Sa, udah gue bilang kan dia itu gak cocok sama lo! Udah deh, mending kuenya kita makan aja!” itu Ino sahabat Sakura, dia memang gak mendukung Sakura suka sama Gaara, hihihi. Sahabat-sahabat Sakura yang lain hanya manggut-manggut setuju dengan ‘kuenya kita makan aja’. Hihiw.
Sebenernya, Sakura udah susah payah bikin kue kering khas lebaran buat dikasi ke Gaara, walaupun si Gaara gak kenal dia, tapi dia emang nekat aja gitu. Tapi ternyata, Gaara udah punya pacar! Cewek genit plus centil yang ternyata satu erte sama Gaara, pfttt tabah ya Sak.
“Ehem…” Sakura yang masih sedih mendongak karena mendengar deheman cowok, hei ini markas perempuan, gak boleh ada cowok!
“Ngapain lo?!” Tanya Sakura galak ketika melihat cowok yang sudah ngasih takjil gratis tadi.
“Gue mau itu.” Si cowok nunjukin tangannya ke arah sesuatu yang dipeluk Sakura.
Melihat arah pandang si cowok,”A-ap-apan sih lo?!” Sakura agak tergagap, abisan dia kok liat-liat yang lain sih.
“Gue mau kue.” Jelas si cowok.
“Emang lu siapa sok berhak makan kue buatan gue! Huh.” Sakura galak bener dah.
“Gue Sasuke, calon suami lo.” Seketika semua pandangan menuju Sasuke.
“A-ap-apan sih lo? Calon suami darimana coba, suka sama lo aja ogah!” bentak Sakura sambil nunjuk-nunjuk Sasuke.
“Eh tapi kalian cocok sih Sak.” Ujar salah satu teman Sakura.
“Idih cocok dari mana coba, ogah banget gue.” Sakura segera berdiri dari tempat duduknya dan hendak melenggang pergi.
“Ehem, Sakura.” Panggil pemuda itu kalem.
“Apa lagi?!” masih galak aja si Sakura.
“Sebenernya gue udah siapin semuanya buat pernikahan kita, nyokapbokap lo juga udah setuju dari dulu kok, jadi abis lebaran kita tinggal nikah aja.”
“W-WHAT?!” Ekspresi Sakura yang gak nyantai banget hampir aja ngebuang kue yang udah dibuatnya dengan susah payah, untung si Sasuke segera merebut kue itu dari Sakura.
Sasuke kemudian mengeluarkan sesuatu dari sakunya.
“Hn, nih undangan pernikahan kita.” Ujarnya sambil memberikan kepada Sakura.
Sakura menerimanya takut-takut, tapi undangan ini sangat Sakura sekali, Sakura tersenyum saat melihat desain dan warnanya.
Melihat itu, teman-teman Sakura langsung bersorak gembira.
Well, sepertinya ada yang menikah dalam waktu dekat.

END

Fina Sarah Adhari
Ig: finasaadha

Twitter: finasaraha_13
Share
Tweet
Pin
Share
No comment

Surah az-Zukhruf Ayat 9-13
Kelompok 1:
•       Abdurrahman Alhaddar                (1)
•       Agung Eka Saputra          (2)
•       Alviana Ratna Malinda   (4)
•       Aniza Sajzadina M.          (5)
•       Baiq Fadila Aisyah            (7)
•       Baiq Sonia Hartiani           (8)

                Surah az-Zukhruf adalah surah ke-43 yang terdiri atas 89 ayat. Az-Zukhruf berarti perhiasan. Surah ini termasuk surah Makkiyah yang diturunkan setelah Surah asy-Syura. Di antara isi yang terkandung di dalamnya adalah menerangkan pengakuan orang musyrik Mekah bahwa Allahlah pencipta langit dan bumi. Namun, mereka tetap menyembah selain Allah.
Arti surah az-Zukhruf Ayat 9:
9. dan sungguh jika kamu tanyakan kepada mereka: "Siapakah yang menciptakan langit dan bumi?", niscaya mereka akan menjawab: "Semuanya diciptakan oleh yang Maha Perkasa lagi Maha Mengetahui".
Penjelasan Ayat 9 : penjelasan Allah kepada Rasulullah apabila dia bertanya kepada orang-orang musyrik, “Siapakah yang menjadikan alam semesta seperti langit dan bumi?” Mereka dengan tegas menjawab, “semua itu diciptakan Yang Mahaperkasa, Maha Mengetahui segalanya, yaitu Allah yang tidak ada satu pun sekutu bagi-Nya. Meskipun demikian, mereka tetap melakukan peribadahan kepada selain Allah.
Arti surah az-Zukhruf Ayat 10:
10. yang menjadikan bumi untuk kamu sebagai tempat menetap dan Dia membuat jalan-jalan di atas bumi untuk kamu supaya kamu mendapat petunjuk.
Penjelasan Ayat 10 : Allah yang menjadikan bumi sebagai hamparan dan menyiapkannya bagi makhluk-Nya untuk tempat mereka menetap. Allah membuat jalan-jalan agar manusia dapat berkunjung dari satu tempat ke tempat lain untuk kepentingan hidup, ekonomi, dan perdagangan.
Arti surah az-Zukhruf Ayat 11:
11. dan yang menurunkan air dari langit menurut kadar (yang diperlukan) lalu Kami hidupkan dengan air itu negeri yang mati, seperti Itulah kamu akan dikeluarkan (dari dalam kubur).
Penjelasan Ayat 11 : Allah yang menurunkan hujan dari langit sesuai dengan keperluan. Dengan turunnya hujan sesuai dengan kadar yang diperlukan maka hidup dan makmurlah negeri yang telah mati. Begitu pula, Dia kuasa menghidupkan dan mengeluarkan orang-orang mati itu dari kubur.
Arti surah az-Zukhruf Ayat 12:
12. dan yang menciptakan semua yang berpasang-pasangan dan menjadikan untukmu kapal dan binatang ternak yang kamu tunggangi.
Penjelasan Ayat 12 : Allah yang menciptakan semua makhluk berpasang-pasangan, baik dari jenis tumbuh-tumbuhan, hewan, dan manusia. Dia menjadikan kendaraan berupa kapal yang dapat dipergunakan untuk mengangkut keperluan barang dagangan di laut serta binatang ternak, seperti unta, kuda, dan sapi yang dapat dipergunakan sebagai alat pengangkutan di darat.
Penjelasan Ayat 13 : apabila manusia itu berada di atas kendaraan, hendaklah mengenang nikmat yang telah dikaruniakan kepada mereka. Caranya dengan mengagungkan Allah dan menyucikan-Nya dari sifat-sifat yang dituduhkan orang-orang musyrik kepada-Nya, seraya berdoa (Q.S. az-Zukhruf/43: 13-14)

•          Secara garis besar, nikmat Allah dapat dikelompokkan menjadi tujuh macam sebagai berikut.
  1. Nikmat fitriah, kita diciptakan Allah sebagai makhluk yang paling indah dan mulia dibandingkan dengan makhluk lainnya.
  2. Nikmat rohaniah, kita diberi akal untuk berpikir.
  3. Nikmat alamiah, kita ditempatkan di alam yang subur, makmur, dan indah.
  4. Nikmat hayat, kita diberi kesehatan dan kehidupan.
  5. Nikmat ikhtiariah, kita diberikan kemampuan usaha yang bermacam-macam.
  6. Nikmat hurriah, kita diberi kemerdekaan.
  7. Nikmat diniah, kita diberi petunjuk hidup berupa agama.


(Power Point) Qur'an Hadits: Surah az-Zukhruf Ayat 9-13

Dapat didownload disini

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Cara download:
1. Klik tulisan 'disini' di atas
2. Silang laman yang tidak perlu, tunggu loading sebentar
3. Tekan 'Skip Ad'
4. Download file drive di tanda unduh (panah ke bawah ↓) di pojok kanan atas laman google drive
5. Selesai, tinggal cek di folder download

❤❤❤
With Love,
Fina Sarah Adhari

Ig: finasaadha
Twitter: finasaraha_13
Share
Tweet
Pin
Share
No comment

Naruto ©Masashi Kishimoto
SasuSaku’s Pairing
Warning: OOC, alur kecepetan, gaje, typo bertebaran (walaupun sudah diminimalisir), dll.
Note: sudah pernah dipost di fanfiction(dot)net dengan judul sama.
Happy reading minna!^^)/
.
.
“Haaah Sasori-nii lama sekali sih pulangnyaaaa…” gumam Sakura dengan suara kecil sembari menoleh ke kanan dan ke kiri jalan untuk melihat orang yang sedang ditunggunya.
Saat ini, gadis bersurai pink itu tengah menunggu kedatangan kakaknya-Sasori- di depan sekolah untuk menjemputnya. Jarak kampus Sasori dan sekolah Sakura sangat dekat, namun Sasori selalu saja terlambat menjemput Sakura.
“Ah, tampaaan…” gumam Sakura saat menoleh ke arah kanan, terlihat seorang anak laki-laki berambut hitam bermodel emo tengah memakan sebungkus kentang goreng.
‘Ah Kami-sama, tampan sekaliiiii…’ batin Sakura berteriak.
‘Hmm, sepertinya dia adik kelas dehh…’
“…Hey Sakura! Saku! SA KU RA!!!”
“Ah i-iya iyaa” seketika Sakura tersadar dari lamunannya dan menoleh ke sumber suara, ternyata  itu suara Sasori. Sakura pun segera masuk ke dalam mobil.
‘Ah aku harus tau siapa dia!’ batin Sakura.
“Hey! Malah senyam senyum sendiri ni anak!” kata Sasori sembari melemparkan sebuah kotak tissue kecil ke arah Sakura.
Sakura hanya menggerutu kesal dan dibalas gelak tawa Sasori.

.
.
.

“Ah itu dia! Ino, Hinata cepaat tanya namanyaa, itu diaa!” teriak Sakura menunjuk-nunjuk lelaki yang ia lihat kemarin sedang membeli es mochachino.
Setelah menceritakan pertemuan –oh tidak, mereka tidak bertemu, tapi Sakura lah yang melihat pemuda itu. Okay apa pun itu yang jelas Sakura sudah menceritakan semuanya dengan detail, Sakura juga meminta kepada Ino dan Hinata untuk mencari tahu siapa sebenarnya pemuda tampan itu.
“Yayaya baiklah, kau tunggu di sini. Ayo Hinata.” kata Ino sambil menarik tangan Hinata dan mereka pun menghampiri pemuda itu.
Sakura yang melihat mereka pun hanya seyam senyum nggak jelas di antara kerumunan siswa –gila kali?.
.
.
.
“Hey! Siapa namamu?” sapa Ino tanpa basa-basi kepada pemuda itu.
“Hn.” Tanpa diduga-duga jawaban yang keluar dari mulut manis pemuda itu hanya terdiri dari dua huruf, oh Kami-samaaa.
“Heh, jawab yang benar!” Ino sedikit meninggikan suaranya.
“Untuk apa namaku?” pemuda itu menaikkan sebelah alisnya, bingung.
“Ah k-katakan s-aja, k-kami hanya ingin t-tahu kok.” Kata Hinata, takut kalau yang jawab Ino, ntar yang ada pemuda ini habis dibentak-bentak sama Ino.
“Hn, Sasuke.” Jawab pemuda itu sekenanya.
“Nah gitu dong dari tadi!” kata Ino, emosi rupanya.
“A-arigato.” Kata Hinata melerai.
Pemuda yang bernama Sasuke itu hanya menatap kepergian mereka dengan penuh tanda tanya, ah entahlah.

.
.
.

Ino dan Hinata pun menghampiri Sakura dan memberitahu nama pemuda itu.
“Hah? J-jadi namanya Sasuke? Aaahh tampan sekaliii…” kata Sakura sambil goyang-goyang kegirangan entah goyang apa.
“Ah terimakasih ya Ino, Hinata. Aku senang sekali.” Lanjut Sakura masih dengan tampang senangnya yang berlebihan.
“Heh, dia sombong sekali, menyebutkan namanya saja sulit sekali, huh.” Geram Ino. Sakura dah Hinata hanya tertawa cekikikan.
“S-sama-sama Sakura-chan, kami senang membantu.” Kata Hinata tersenyum.
“Yaa itulah gunanya sahabat…” kata Ino tersenyum juga, emosinya sudah mereda rupanya. Sakura membalasnya dengan senyuman juga, jadi mereka sedang senyum-senyuman deh bertiga –Trio gila?.
“Aku ingin tahu segalanya tentang dia…” gumam kecil Sakura yang mungkin saja tidak dapat didengar oleh Ino dan Hinata.
.
.
.
Cerita tentang Sakura yang menyukai adik kelas bernama Sasuke itu pun menjadi trend topic di kalangan teman-teman Sakura, dan cukup sampai ditelinga teman-teman sekelas Sasuke. Dan mungkin saja Sasuke juga tahu. Entahlah…
Belakangan ini Sakura juga sering membuat status di facebook atau pun tweet di twitter yang benar-benar menampakkan nama ‘Sasuke’. Sepertinya dia sudah gila, apa dia lupa bahwa dia ini perempuan, oh memalukan!.
Hari demi hari pun terlewati, Sakura pun sudah tahu banyak tentang Sasuke, seperti nama lengkapnya misalnya, ternyata teman sekelah Sasuke yang bernama Lee itu yang memberitahunya.

Flashback on.
“Kak, mau tahu nama lengkapnya Sasuke?” kata Lee saat melihat Sakura dan teman-temannya melewati koridor depan kelasnya.
“Ah tentu sajaa.” Jawab Sakura senang.
“Sasuke Uchiha.” kata Lee cekikikan sambil berlalu.
“Ah yaya! Termakasih!” kata Sakura mengeluarkan ekspresi imutnya.
Flashback off.

Semenjak tahu nama lengkap Sasuke, Sakura semakin sering menemukan nama Sasuke terpampang dimana-mana, seperti di buku kunjungan perpustakan misalnya. Sakura juga sering dan semakin sering membuat status atau tweet yang menyangkut-pautkan nama lengkap Sasuke. Tak jarang teman sekelas Sasuke atau teman-temannya berkomentar pada status-status Sakura tersebut. Sperti status-status yang ini misalnyaa…

Sakura Haruno
‘Sasuke Uchiha<3’
(Y) 13 people like this.
Shikamaru Nara
Loh? Dia sekolah di sekolah kita Sasuke ini?dia  Adik kelasku di SD dulu.
Sakura Haruno
Iya dia sekolah di sekolah kita, aah masa?

Sakura lompat-lompat di kasurnya–senang, karena dia tahu pasti temannya ini akan memberikan sedikit banyak informasi tentang Sasuke. Dan benar saja…

Shikamaru Nara
Oh, there’s his fb account Sasuke Cool’z haha :D

Sakura yang membacanya pun benar-benar tidak dapat menahan rasa senangnya, ia pun jingkrak-jingkrak di atas kasur empuknya.

Sakura Haruno
Thank you Shikaaa…!!!
Shikamaru Nara
You’re welcome!.

Dan berakhirlah percakapan antara Sakura dan Shikamaru–teman laki-laki Sakura yang tentu saja berbeda kelas dengan Sakura. Setelah membuka timeline facebook Sasuke dan men-stalking sampai tidak ada informasi yang terlewatkan. Sakura juga mengadd akun facebook orang tua dan kakak Sasuke yang tercantum dengan jelasnya di bio Sasuke, dan tak mungkin terlupakan oleh Sakura untuk mengadd akun facebook Sasuke. Setelah selesai menjelajahi akun facebook keempat anggota keluarga Uchiha itu dan mendapat banyak informasi, Sakura pun membuat status yang akhirnya dikomentari oleh teman dekat Sasuke, Naruto.
Sakura Haruno
Yeayyy!! Akhirnya tahu banyak tentang Sasuke Uchiha!!!
(Y) 18 people like this.
Aruu Naruto
Wah, kak Sakura bener-bener suka nih sama Sasuke, hahaha.
Sakura Haruno
Hehe, iya nih.
Aruu Naruto
Oh, saya teman dekatnya Sasuke, kak. Dari SD kita sebangku sampai sekarang.

Sakura sukses menganga setelah membaca komentar dari Naruto itu, dia benar-benar senang.
Sakura Haruno
Waah gitu yaa, bagus dong! Boleh nanya-nanya dong nih hihihi.
Aruu Naruto
Boleh kok kak.
Sakura Haruno
Sip di inbox ya!
Aruu Naruto
Ya.

Sakura pun mengembangkan senyumnya dan mulai menuliskan beberapa pertanyaan kepada Naruto…….
Sakura Haruno
tanggal brp Sasuke lahir?
Aruu Naruto
Tanggal 23 juli
Sakura Haruno
Okede, arigato ne.
Aruu Naruto
Douitashimashite.
“Teg!” Sakura menutup laptopnya dengan keras—saking senangnya.  Bagaimana tidak? Baru saja dia mengorek informasi tentang Sasuke Uchiha dari sahabat terdekatnya. Oh betapa beruntungnya Sakura bisa mengetahui bio lengkap Sasuke dalam hitungan detik+detik.
.
.
.
.
.
Pagi yang cerah, sangat cerah apalagi untuk Sakura yang sedang fallin’ in love. Okay, itu tidak ada hubungannya, mungkin ada, entahlah, lupakan. Setelah tersadar dari lamunannya sendiri ia bergegas masuk ke kamar mandi. Tapi, seperti manusia lainnya, jika sedang jatuh cinta yang difikirkan hanya orang yang disukai. Setelah membuang banyak waktu percuma di kamar mandi, Sakura berpakain dan siap-siap menuju sekolah. Ia tak sempat sarapan, bagaikan orang sibuk—mikirin cowok—, setelah berpamitan dengan orang tuanya ia bergegas menuju ke sekolah  bersama Sasori yang sudah sarapan—Sasori gak bisa hidup kalo gak sarapan— menggunakan mobil nya.
Sasori menurunkan Sakura tepat di pintu gerbang SMA Konoha—sekolah Sakura—. Setelah turun dan bersalaman dengan guru-guru yang piket, Sakura langsung berjalan ke kelasnya. Ia merasakan sesuatu yang kurang. Dia mencari-cari sosok itu. Dan… dapat! Sakura tidak jadi menuju kelasnya, sekarang ia di sini, di depan pemuda itu, dia kembali ke pintu gerbang dan menemukan sosok pemuda yang ia cari, Sasuke Uchiha.
Sakura hanya senyam-senyum ga jelas depan Sasuke. Sementara, yang disenyumi malah merasa risih dan terganggu, Sasuke melanjutkan jalannya tanpa memperdulikan Sakura. Sasuke sering bertemu gadis seperti Sakura, Sasuke memang memiliki banyak fans yang sangat gila, jadi Sasuke sudah kebal dan tidak menanggapi Sakura. Sakura yang diabaikan hanya menggerutu sambil berjalan ke kelasnya.
“Huh dasar, masa aku gak diperduliin sih!” cerocos Sakura setibanya di kelas.
“Sasuke?” Tanya Hinata singkat, namun sangat dapat dimengerti.
“Ya” jawab Sakura sekenanya sembari duduk di bangkunya.
“Ya jelaslah kamu ga diperduliin, dia kan ga kenal sama kamu, pasti kamu dianggap sama aja kayak fangirlsnya yang banyak itu. Kamu terlalu berlebihan apalagi sampai ngupdate tweet sama status yang ada hubungannya sama Uchiha itu. Biasa aja dong  forehead!” timpal Ino panjang lebar.
“Terserah kau saja pig…” balas Sakura tak mau ambil pusing dan menghindari perdebatan.
Mereka memang selalu berdebat tentang kebodohan Sakura yang harus segera dihentikan ini, Ino dan Hinata juga teman-teman lainnya tak mau jika Sakura disamakan dengan fangirls Sasuke yang lebih berlebihan dari Sakura. 
Sakura merupakan salah satu dari sekian anggota OSIS, hari ini OSIS akan mengadakan kegiatan rutin disiplin siswa alias razia perlengkapan dan kerapian. Sakura sengaja membujuk sang ketua OSIS agar menugaskannya merazia kelas X-4—kelas Sasuke— jadi, Sakura dapat bertemu dengan Sasuke. Dan sang ketua OSIS mengabulkannya. Semua anggota OSIS telah bubar menuju kelas yang ditugaskan.
“Konnichiwa minna-san!” sorak Sakura dan temannya yang lain.
“Konnichiwa mou.” Balas seluruh siswa X-4, but without Sasuke I think.
“Ciiiaaaaatt Sakura-senpai pasti ingin bertemu dengan Sasuke-kun yaaa??!!” cerocos seorang siswi yang tak Sakura kenal—tapi siswi itu yang mengenal Sakura, kan?.
Sakura merasa bahagia banyak sekali teman-teman Sasuke yang mendukungnya, what a lucky girl! Namun, Sakura malu menampakkan kegembiraannya di depan Sasuke setelah ia mengabaikan Sakura tadi pagi. Jadi, Sakura memilih diam dan menyuruh temannya mengalihkan pembicaraan dari topik Sasuke menuju topik yang merupakan tujuannya datang kemari. 
“Jadi begini, kami dari OSIS akan melakukan razia, jadi dimohon kalian berdiri, kami akan segera memeriksa tas kalian dan perlengkapan kalian.” Timpal teman Sakura mengheningkan suasana kelas yang ricuh akibat kedatangan Sakura yang notabene menyukai Sasuke. Semua murid menuruti perintah kakak OSISnya itu.
“Nah, Sakura aku yang ini dan ini, Kau yang itu dan itu, ya.” Kata teman Sakura sambil menunjuk arah bangku yang dimaksud. Dan, Sakura benar-benar gugup sekarang, apa temannya itu sudah gila? Bangku yang ditunjukkan untuk Sakura adalah deretan bangku tempat Sasuke duduk. Okay, Sakura takut sekarang.
Sakura menepis perasaan takutnya dan mulai memeriksa siswa-siswi itu, dan kini giliran deretan Sasuke, dia duduk di bangku urutan ke 2 dekat jendela depan meja guru. Dengan sangat gugup Sakura memeriksanya. Sasuke diam saja, berekspresi datar seperti biasanya, Sakura mengabaikan ekspresi Sasuke, lagipula baguslah dia berekspresi seperti itu daripada di memarahi Sakura karena kebodohan dan ke-lebay-an nya ‘kan?.
Setelah selesai memeriksa, mereka pamit dan melenggang keluar kelas menuju ruang OSIS untuk melapor hasil razia kali ini, syukurlah tak banyak siswa-siswi X-4 yang melanggar.
.
.
.
.
.
“Haaah kau tahu Inoooo???!!!...” cerocos menggantung itu keluar dari mulut manis Sakura saat masuk ke kelas.
Ino hanya mengernyit, heran.
“A-aku berdekatan dengan Sasuke!! Tadi, di kelasnyaa aaaa senangnya akuu.” Lanjut Sakura lagi-lagi dengan ekspresi senang yang berlebihan.
“Baka forehead! Kau yang mendekatinya kan? Memalukan sekali…” Ino ngomporin Sakura. Sakura hanya menatap wajah Ino, lalu duduk di kursinya.
“Hmm gomen…” kata Ino lagi.
Sakura menatap Ino dalam-dalam, kemudian tersenyum.
“Makanya jangan berlebihan, menurutku Sasuke pasti tidak menyukai orang yang berlebihan Sakura.” Lanjut Ino sembari merangkul Sakura.
“Sebenarnya aku juga tidak mau berlebihan seperti ini Ino, tapi I don’t know why, setiap ngeliat dia aku jadi kayak gini pig.”
“Kau harus berubah, belajar melupakannya.”
“Mana bisa!” Sakura menjitak kepala Ino. Ino meringis.
“Kau ini bagaimana, aku kan memberimu saran, lagipula lihat saja memangnya dia pernah melihatmu? Atau sekedar melirikmu? Atau berbalik menyapamu? Atau mengenalmu? Dan apakah dia tau perasaanmu padanya? Tolonglah Sakura, jangan terlalu berharap, kau bisa sakit sendiri.” Tutur Ino. Sakura tak bergeming, yang dikatakan Ino ada benarnya juga.
Hening.
 Sakura berfikir.
“Ah!”
“Apa-apaan sih Sakura?! Bikin kaget aja..” celoteh Ino pada Sakura yang tiba-tiba berbicara dengan volume paling tinggi seakan mengingat barang yang hilang selama seribu tahun. Berlebihan sekali, lupakan saja.
“Inooo, Sasuke jelas tahu kalau aku menyukainyaa!! Kau tahu kan? Teman-teman Sasuke tahu aku menyukai Sasuke, lagipula tadi teman-temannya bilang aku menyukai Sasuke terang-terangan di depan Sasuke tauk!!” celoteh Sakura lalu menjulurkan lidahnya.
“Terserah kau sajalah forehead!” Ino tak tahu mau berkata apa lagi, yang dikatakan Sakura memang ada benarnya, tapi Ino malas berdebat dengan Sakura jadi dia memilih untuk diam.
.
.
.
“Kringgg Krriiiiiiinnnngggggg”
Tak terasa bel tanda jam pelajaran telah selesai pun berbunyi, saatnya seluruh siswa-siswi pulang. Namun masih ada beberapa siswa-siswi yang  masih berada di kelas, untuk piket atau belajar kelompok. Sakura yang piket pun termasuk dalam beberapa orang tersebut.
“Haah lagi-lagi piket sendirian! Huh apa-apaan anak-anak itu!!” gerutu Sakura sembari menyapu lantai. Sakura memang terkenal sebagai anak yang rajin, pintar, dan disiplin. Dan tak lupa dia juga sangat baik namun terkadang pelit. Kebaikan Sakura inilah yang dimanfaatkan teman-temannya, mereka hanya tinggal mencari-cari alasan yang dapat Sakura percayai dan membiarkan Sakura piket sendirian. Mereka yang jahat atau Sakuranya yang oon yak? Ngenes sekali nasib Sakura. Sudah (kemungkinan besar) cintanya tak terbalaskan oleh Sasuke Uchiha, eh teman-temannya ngebodohin dia pula. Kasian. Tapi hidup belum berhenti di sini.
Setelah menyapu lantai, menghapus papan tulis, dan lain-lain, maka selesailah tugas piket Sakura. Sakura pun bergegas meninggalkan kelasnya dan tak lupa menutup pintu, karena banyak siswa-siswi yang suka merusak/mengotori kelasnya—mungkin dengan menutup pintu itu siswa-siswi nakal tidak akan masuk.
Karena kelas Sakura berada di lantai 3, maka ia harus melewati dua tangga yang panjang, sekolah sudah terasa sepi. Sakura mempercepat langkahnya. Kini dia berada di tengah-tengah anak tangga antara lantai sati dan lantai dua.
“Sasuke!” sapa Sakura sembari tersenyum manis saat melihat sang pujaan hati sedang melewati koridor depan tangga.
Sasuke reflek menoleh ke sumber suara, dan betapa terkejutnya dia menemukan Sakura sedang menatapnya dalam-dalam dengan senyum manis lebih manis dari madu atau pun susu  kental manis atau gula atau yang manis-manis lainnya. Senyum manis yang dapat melumpuhkan pertahanan laki-laki manapun. Sasuke hampir saja membalas senyum manis Sakura, tapi ditahannya. Hey! Kau tahu kenapa Sasuke pulangnya lama?! Bukan karena dia piket ataupun belajar kelompok, melainkan sengaja menunggu Naruto piket agar dapat menghindar dari gadis-gadis lebay—termasuk Sakura— yang akan merusak harinya dan menghancurkan moodnya karena risih. Hey! Siapa sih yang gak risih kalo diikutin sambil diteriak-teriakin? Huh. Okay, karena Naruto piketnya nggak selesai-selesai Sasuke pun memutuskan untuk pulang sendiri dan meninggalkan Naruto, lagipula sekolah juga sudah mulai sepi.
Namun, dia di sini, onyxnya sedang saling bertatap-tatapan dengan emerald milik Sakura. Bukankah ini yan dia hindari? Lalu mengapa dia masih diam di sini?
Beberapa detik kemudian Sasuke sadar, kemudian menghadapkan wajahnya ke depan dan mulai berjalan menuju gerbang untuk pulang. Sakura mematung, ia menyadari Sasuke berdiri menghadapnya cukup lama, karena malas berfikir Sakura memilih menyusul Sasuke ke gerbang sekolah dan pulang ke rumahnya.

To be continued.

[1][Chapter 2][Chapter 3][Chapter 4][Chapter 5]



Baca juga A SasuSaku Fanfiction: LIFE

Fina Sarah Adhari
Ig: finasaadha
Twitter: finasaraha_13
Share
Tweet
Pin
Share
No comment
Newer Posts
Older Posts

hai semuanya!

About Me
selamat datang di blognya fina, semoga bermanfaat ya! jangan lupa mampir di sosial mediaku ya~

Social Media

  • Follow on Twitter
  • Like on Facebook
  • Subscribe on Youtube
  • Follow on Instagram


Umrah dan Haji Plus

Umrah & Haji Plus | Arminareka Perdana

Halo teman-teman semua, untuk teman-teman muslim di seluruh Indonesia khususnya yang berdomisili di Provinsi Nusa Tenggara Barat, ya...

Lit This Week

  • Mulok Nahwu Kelas VIII
    Dasar-Dasar Ilmu Nahwu Kunci dalam mempelajari bahasa adalah banyaknya kosa kata yang dimiliki (dihafal) dan menerapkan...
  • SEJARAH HAK ASASI MANUSIA
    Hak asasi manusia adalah hak dasar yang dimiliki manusia sejak manusia itu dilahirkan. Hak asasi dapat dirumuskan sebagai hak yang me...
  • Explore Lombok: Nipah Beach
    Pantai Nipah adalah salah satu pantai yang berada di daerah Lombok Utara—dulu Lombok Barat bagian utara— (Pulau Lombok, Nusa Tenggara...

Categories

Album & Song List Beauty Chit-Chat Competition Design Drama Draw Fanficton Fashion Fiction Foods Freebies Indonesia Islam Japan Kuli-ah Photography Quotes School Travel
Creatifina

Blog Archive

  • ►  2025 (1)
    • ►  February 2025 (1)
  • ►  2024 (1)
    • ►  March 2024 (1)
  • ►  2022 (1)
    • ►  January 2022 (1)
  • ►  2020 (10)
    • ►  September 2020 (1)
    • ►  July 2020 (4)
    • ►  June 2020 (1)
    • ►  May 2020 (4)
  • ►  2019 (4)
    • ►  December 2019 (1)
    • ►  July 2019 (3)
  • ►  2018 (92)
    • ►  December 2018 (6)
    • ►  November 2018 (2)
    • ►  October 2018 (2)
    • ►  September 2018 (3)
    • ►  August 2018 (5)
    • ►  July 2018 (10)
    • ►  April 2018 (13)
    • ►  March 2018 (15)
    • ►  February 2018 (20)
    • ►  January 2018 (16)
  • ▼  2017 (143)
    • ►  December 2017 (13)
    • ►  November 2017 (14)
    • ►  October 2017 (26)
    • ►  September 2017 (31)
    • ►  August 2017 (22)
    • ►  July 2017 (23)
    • ▼  June 2017 (13)
      • Laporan Kimia: Penurunan Titik Beku Larutan
      • Geografi: Hidrosfer dan Daur Hidrologi
      • A SasuSaku Fanfiction: Ehem
      • Qur'an Hadits: Surah az-Zukhruf Ayat 9-13
      • A SasuSaku Fanfiction: Please Love Me Like I Love ...
      • PKN Kelas IX: Hak-Hak DPR & Presiden
      • Review Drama Korea & OST: My Secret Romance💖
      • Free Flowers Icon
      • Takut
      • My Design
      • Review Drama Korea & OST: Strong Woman Do Bong Soon💕
      • Home
      • Trip to Mawun Beach & Merese Hill with Be Sa Girls
    • ►  May 2017 (1)
  • ►  2016 (9)
    • ►  September 2016 (3)
    • ►  June 2016 (2)
    • ►  May 2016 (2)
    • ►  April 2016 (1)
    • ►  March 2016 (1)
  • ►  2015 (25)
    • ►  July 2015 (1)
    • ►  June 2015 (1)
    • ►  May 2015 (3)
    • ►  February 2015 (3)
    • ►  January 2015 (17)
  • ►  2014 (13)
    • ►  December 2014 (9)
    • ►  November 2014 (1)
    • ►  October 2014 (1)
    • ►  August 2014 (1)
    • ►  May 2014 (1)
  • ►  2013 (5)
    • ►  December 2013 (1)
    • ►  November 2013 (1)
    • ►  October 2013 (2)
    • ►  May 2013 (1)

My Blog List

  • Go Blog
    POSTES 1
  • instagram
  • twitter
  • youtube

Created with by ThemeXpose