Contoh Makalah: Sistem Peredaran Darah Pada Manusia
Yuhuuuuu, halooooo. Karena fina anak baik, jadi fina share aja tugasnya kak ramban ini, check it out xD
Sistem Peredaran Darah Pada Manusia
OLEH :
ZIKRUL KHALIK
SARAMBAN (37)
XI - IPA2
Madrasah Aliyah Negri 2 “UNGGULAN” Mataram
2013
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah penulis panjatkan
puji dan syukur kehadirat Allah swt., yang telah melimpahkan rahmat dan
hidayah-Nya, penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada waktunya.
Makalah ini dibuat dari hasil pembelajaran penulis terhadap referensi-referensi
yang penulis dapatkan, baik berupa buku dan sumber-sumber lainnya. Penulis
tertarik pada sirkulasi darah didalam tubuh makhluk hidup. Oleh karena itu,
penulis memberanikan diri untuk menyusun makalah ini dengan judul “SistemPeredaran Darah”.
Penyusunan makalah ini dimaksudkan untuk memenuhi Tugas Biologi.
Dalam penyusunan makalah ini, penulis banyak mendapat bantuan dari berbagai
pihak, baik berupa materi maupun dorongan dan bimbingan. Oleh karena itu,
penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada.
Meskipun telah berusaha dengan segenap kemampuan, namun
penulis menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan dan jauh dari
sempurna. Hal ini disebabkan oleh beberapa kondisi di antaranya, masih perlu
pembelajaran lebih mendalam tentang sirkulasi darah yang ada didalam tubuh
makhluk hidup, keterbatasan sumber, keterbatasan kemampuan dan pengetahuan
penulis. Oleh karena itu, dengan keterbukaan hati penulis mengharapkan kritik
dan saran yang bersifat membangun untuk kesempurnaan makalah ini.
Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih dan semoga
makalah ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua.
Mataram, November 2013
Penulis
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
C. TUJUAN
BAB II PEMBAHASAN
A. KOMPONEN SISTEM PEREDARAN DARAH
1. Darah
a. Plasma Darah
b. Sel-Sel Darah
c. Mekanisme penggumpalan darah
d. Penggolongan darah
e. Transfusi darah
2. Pembuluh Darah
a. Pembuluh Nadi (Arteri )
b. Pembuluh Balik ( Vena )
B. PEREDARAN DARAH MANUSIA
C. KELAINAN DAN GANGGUAN PADA SISTEM
PEREDARAN DARAH
2. Polisitemia
3. Leukimia
4. Hemofilia
5. Tekanan Darah Tinggi (hipertensi)
6. Tekanan Darah Rendah (hipotensi)
8. Atherosklerosis dan
Arteriosklerosis
D. TEKNOLOGI PADA SISTEM PEREDARAN
DARAH
1. Ekokardiograf ( Echocardiography,
ECG )
2. Pemindaian dengan bahan radio
aktif.
3. Angioplasti.
4. Operasi bypass jantung.
BAB III KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
PENDAHULUAN
Dalam
hidupnya, organisme memerlukan makanan dan oksigen untuk melangsungkan
metabolisme. Proses metabolisme, selain menghasilkan zat-zat yang berguna juga
menghasilkan sampah (zat sisa) yang harus dikeluarkan dari tubuh. Bahan-bahanyang diperlukan tubuh seperti makanan,oksigen, hasil metabolisme dan sisanya
diangkut dan diedarkan didalama tubuh melalui sistem peredaran darah. Hasil
pencernaan makanan dan oksigen diangkut dan diedarkan oleh darah keseluruh
jaringan tubuh, sementara sisa-sisa metabolisme diangkut oleh darah dari
seluruh jaringan tubuh menuju organ-organ pembuangan.
1. Apa saja komponen sistem peredaran darah
manusia?
2. Apa saja kandungan yang terdapat dalam sel darah?
1. Untuk mengetahui komponen
sistem peredaran darah manusia.
2. Untuk mengetahui kandungan yang terdapat dalam darah.
PEMBAHASAN
Pengertian Darah
Darah
adalah cairan yang terdapat pada semua makhluk hidup(kecuali tumbuhan) tingkat
tinggi yang berfungsi mengirimkan zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh
jaringan tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil metabolisme, dan juga
sebagai pertahanan tubuh terhadap virus atau bakteri. Istilah medis yang
berkaitan dengan darah diawali dengan kata hemo- atau hemato- yang berasal dari
bahasa Yunani haima yang berarti darah[1].
Darah
adalah jaringan terspesialisasi yang mencakup cairan kekuningan atau plasma
darah yang didalam nya terkandung sel-sel darah. Sel-sel darah terdiri dari sel
darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit ) dan keping darah(trombosit).
Komposisi
plasma dalam darah sekitar 55%, sedangkan sel-sel darah dan trombosit sekitar
45%.
Sel
dan keping darah lebih berat dibandingkan plasma sehingga dapat di pisahkan
melalui prosedur yang di sebut sentrifugasi. (Marieb 2004; Solomonet al.2005)[2].
Fungsi darah, yaitu sebagai berikut :
1. Mengedarkan sari
makanan ke seluruh tubuh yang dilakukan oleh plasma darah.
2. Mengangkut sisa
oksidasi dari sel tubuh untuk dikeluarkan dari tubuh yang dilakukan oleh plasma
darah, karbon dioksida dikeluarkan melalui paru-paru, urea dikeluarkan melalui
ginjal.
3. Mengedarkan
hormon yang dikeluarkan oleh kelenjar buntu (endokrin) yang dilakukan oleh
plasma darah.
4. Mengangkut oksigen ke
seluruh tubuh yang dilakukan oleh sel-sel darah merah.
5. Membunuh kuman yang
masuk ke dalam tubuh yang dilakukan oleh sel darah putih.
6. Menutup luka yang
dilakuakn oleh keping-keping darah.
7. Menjaga
kestabilan suhu tubuh.
Pada manusia, plasma darah mengandung sekitar 92 % air, 8 %
protein,dan senyawa organik lainnya.selain itu juga garam anorganik, terutama
Nacl.
Plasma darah berguna dalam pengaturan tekanan osmosis darah
sehingga dengan sendirinya jumlah nya dalam tubuh akan diatur.
Sel-sel darah adalah sel-sel yang hidup. Sel-sel darah tidak
terbelah, melainkan langsung di ganti oleh sel-sel baru dari sum-sum tulang
belakang.
Ada tiga macam sel-sel darah yaitu :
1) Eritrosit
(Sel darah merah)
· Eritrosit
berbentuk pipih dengan garis tengah 7,5cm, eritrosit cekung dibagian tengahnya
(bikonkaf) dan tidak berinti. (Istamar syamsuri,dkk.2006).
· Warna
eritrosit tergantung pada hemoglobin. Hemoglobin berfungsi mengikat oksigen
(O2), jika hemoglobin mengikat O2, maka eritrosit akan berwarna merah, jika
O2 telah di lepaskan maka warnanya menjadi merah kebiruan.
· Proses
Pembentukan eritrosit di sebut eritropoiesis.
· Sel
yang dapat membentuk eritrosit adalah hemositoblas (sel batang mieloid) yang
mampu berkembang menjadi berbagai sel dara. Dalam keadaan normal, eritrosit
bertahan selama rata-rata 120 hari. Saat sel menua, membran sel rapuh dan
pecah. Eritrosit tua dimusnahkan diorgan limpa (lien) dan hati.
· Jumlah
Eritrosit bervariasi, tergantung jenis kelamin, usia dan ketinggian tempat
tinggal seseorang. Konsentrasi eritrosit pada laki-laki normal adalah : 5,1-5,8
juta permililiter kubik darah, dan pada wanita normal 4,3-5,2 juta permililieter
kubik darah.
2) Leukosit ( sel darah Putih)
· Terdapat
enam jenis leukosit dalam darah yaitu neutrofil, eosinofil, basofil monosit,
limfosit dan sel plasma. Neotrofil, eosinofil, dan basofil memiliki granula-granula
sehingga sering disebut granulosit. Sedangkan limfosit dan monosit di sebut
agranulasit (tidak bergranula).
· Bahan-bahanyang di perlukan untuk membentuk leukosit adalah uitamin dan asam amino seperti
hal nya sel-sel lainnya.
· Orang
dewasa memiliki sekitar 4.800-10.800 leukosit permililiter kubik darah, terdiri
dari 62% neutrofil, 2.3% eosinofil, 0,4 % basofil, 5,3 % monosit, dan 30 %
limfosit.
· Masa
hidup leukosit berbeda-beda, granulosit sekitar 12 jam, monosit sulit dinilai
karena selalu mengembara, tetapi diduga selama beberapa minggu atau bulan,
limsofit umumnya bertahun selama 100-300 hari.
3) Trombosit
(keping-keping darah)
· Trombosit
berguna untuk menggumpalkan darah.
· Keping
darah berbentuk cakram dan tidak berinti.
· Masa
hidup trombosit sekitar 8-10 hari, setelah itu keping darah akan dibawah
kelimpa untuk di hancurkan.
· Jumlah
keping darah adalah 150 ribu 0 400 ribu per mm3 darah.
a. Air:
91,0%
b. Protein:
8,0% (Albumin, globulin, protrombin dan fibrinogen).
c. Mineral:
0.9% (natrium klorida, natrium bikarbonat, garam dari kalsium, fosfor,
magnesium dan zat besi, dll).
d. Garam.
Plasma darah pada dasarnya adalah larutan air yang
mengandung :
1. Albumin
2. bahan
pembeku darah
3. immunoglobin
(antibodi)
4. hormon
5. berbagai
jenis protein
6. berbagai
jenis garam
Pembekuan darah terjadi dalam tiga tahap yaitu :
1) Jaringan luka papar ke
darah, trombosit akan menempel ke kologen jaringan dan mengeluarkan zat-zatyang membuat trombosit saling berdekatan dan menempel.
2) Trombosit akan
membentuk sumbat yang memberi perlindungan darurat sehingga terjadi kehilangan
darah.
3) Pembentukan
benang-benang fibrin.
Faktor penggumpalan darah dari trombosit bercampur dengan
faktor penggumpalan darah dari plasma darah.
Tronbin akan mengkatalisis perubahan pibrinogan menjadi
benang-benang fibrin.
· Aglutinogen
adalah antigen-antigen dalam eritrosit yang membuat sel peka terhadap
penggumpalan darah (aglutinasi).
· Aglutinin
adalah substansi yang menyebabkan aglutinansi sel misalnya anti bodi. Dr.karl
landsteiner seorang ahli imunologi dan patologi berkebangsaan Autria
(1868-1943), dan Julius Donath adalah penemu perbedaan antigean dan antibodi
dalam sel darah manusia.
1) Golongan
darah sistem A B O
Dalam sistem ini darah digolongkan dalam 4 macam yaitu : A,
B, AB,dan O.Apabila pada sel darah merah seorang tidak terdapat anglutinogen A
atau pun B maka darah di golongkan O, jika hanya terdapat anglutinogen A darahdi golongkan A, dan jika hanya terdapat anglutinogen B darah di golongkan B,
dan jika terdapat anglutinogen A dan B darah digolongkan AB.
2) Golongan darah sistem
Rhesus.
Golongan darah sistem Rhesus didasarkan atas ada dan tidaknya
anglutinogen Rhesus (Rh) yang disebut juga faktor Rhesus.
Pada Transfusi darah orang yang menerima darah disebut
resipien pada pemberi darah disebut donor. Sel darah yang diberikan kepada
resipien adalah senyawa protein.
Pada umumnya Transfusi dilakukan pada orang dalam kondisi :
· Orang
mengalami kecelakaan
· Tubuh
terbakar.
· Orang
yang kekurangan darah akut
· Orang
yang mengidap penyakit kronis.
2. Pembuluh Darah
Pada abad ke 17 seorang ahli fisiologi dari inggris,
ya’ni William Harvey (1578 – 1657), dari
hasil percobaannya dan berbagai percobaan ahli lain ditemukanlah pembuluh balik
(vena).
Tiga puluh tahun kemudian seorang ahli anatomi italia
Marcello Malpighi. Berhasil menemukan pembuluh darah kapiller.
Pembuluh nadi adalah pembuluh
yang membawah darah dari jantung dan umumnya mengandung banyak oksigen.
Pada saat jantung berkontraksi (sisto) darah akan keluar
dari bilik menuju pembuluh nadi.
Pembuluh ini tebal, elastis, dan memiliki sebuah kutup
(Valvula semilunris) yang berada terdapat diluar jantung.
Ada dua pembuluh nadi yang dilewati darah yaitu :
1) Pembuluh
nadi besar (aorta).
Aorta adalah pembuluh yang dilewati darah dari bilik kiri
jantung menuju keseluruh tubuh.
2) Pembuluh
nadi paru-paru (arteri palmonalis).
Pembuluh nadi paru-paru adalah pembuluh yang dilewati darah
dari bilik kanan menuju paru-paru (pulmo).
b. Pembuluh Balik ( Vena )
Pembuluh balik adalah pembuluh yang membawa darah kembali ke
jantung, yang umumnya mengandung karbondioksida.
Pada saat jantung berelaksasi (Diastol), darah dari tubuh
dan paru-paru akan masuk ke jantung melalalui vena.
Vena diselubungi oleh otot rangka dan memiliki sebuah katup
yaitu Valvula Semilunaris.
Pembuluh balik yang masuk ke jantung adalah sebagai berikut
:
1) Vena Kava
Vena kava bercabang-cabang menjadi pembulu yang lebih
kecil yaitu vena. Ada dua macam vena kava, yaitu vena kava superior dan vena
kava inferior.
· Vena
kava superior
Vena ini membawa darah yang mengandung CO2 dari bagian
atas tubuh ( kepala, leher, keserambi kanan jantung.
· Vena
kava inferior
Vena ini membawa darah yang mengandung CO2 dari bagian
tubuh lainnya dan anggota badan bawah tubuh keserambi kanan jantung.
2) Vena Pulmonalis
Vena ini membawa darah yang mengandung O2 dariparu-paru keserambi kiri jantung.
Poin kunci:
Pembuluh nadi (arteri) membawa darah dari jantung.
Pembuluh balik (vena) membawa darah menuju jantung.
Jalur peredaran darah:
Jantung – aorta – arteri – arteriola – kapiler – sel-sel
tubuh – venula – vena – vena kava – jantung.
Jantung terletak didalam rongga dada serta terbungkus oleh
Parikardia. Parikardia terdiri dari dua lapis yaitu :
· Lamina
pariestalis (sebelah luar), dan
· Lamina
viseralis (menempel di dinding jantung)
Diantara kedua lapis tersebut terdapat kavum parikardia yang
berisi cairan pirikardia.
Jantung terdiri dari 4 ruang yaitu : dua serambi (atrium)
dan dua bilik (ventrikel).
Jantung dibentuk terutama oleh tiga jenis otot jantung
(miokardia) yaitu, otot serambi, otot bilik , serta serabut otot perangsang danpengantar khusus.
2) Detak Jantung
Detak jantung setiap orang berbeda-beda tergantung pada
usia, berat badan, jenis kelamin, kesehatan, dan aktifitas seorang. Pada saat
duduk, denyut nadi seseorang 72 permenit. Tetapi pada saat berdiri denyut nadi
mencapai 83 permenit.
Pada anak-anak, denyut nadi nya lebi cepat dibandingkan
orang dewasa. Orang terkejut denyut nadinya menjadi lebih cepat. (Istamar
Syamsuri,dkk:2006)
Ada dua macam peredaran darah dalam tubuh manusia yaitu :
1. Peredaran
darah kecil.
Adalah peredaran darah dibilik kanan jantung menuju
paru-paru melewati arteri pulmonalis dan kembali ke serambi kiri jantung
melewati vena pulmonalis.
2. Peredaran
darah besar
Adalah peredaran darah dari bilik kiri jantung ke seluruh
tubuh melalui aorta dan akhirnya kembali ke serambi kanan jantung melalui vena
kava.
Oleh karena pada manusia terdapat kedua macam peredaran
darah tersebut, maka manusia di katakan memiliki peredaran darah ganda.
Sistem peredaran darah tertutup dan peredaran darah ganda
Dalam keadaan normal darah ada didalam pembuluh darah, ujung
arteri bersambung dengan kapiler darah dan kapiler darah bertemu dengan vena
terkecil (venula) sehingga darah tetap mengalir dalam pembuluh darah walaupun
terjadi pertukaran zat, hal ini disebut sistem peredaran darah tertutup.
Peredaran darah ganda pada manusia, terdiri peredaran darahkecil (jantung –paru-paru – kembali ke jantung) dan peredaran darah besar(jantung – seluruh tubuh dan kembali ke jantung). Peredaran ini melewati
jantung sebanyak 2 kali[4].
Kelainan
pada system peredaran darah manusi dapat terjadi karena bawaan sejak
lahir,kecelakaan,dan penyakit-penyakit tertentu dalam
waktu yang lama. Penyakit akan terjadi organ tubuh jika terjadi
infeksi,sementara sistem pertahanan sudah tidak sanggup menanggulanginya.
Kelainan dan penyakit pada system peredaran darah manusia antara lain[5]:
1. Anemia
Anemia merupakan kondisi kekurangan jumlah sel darah merah
atau hemoglobin
Polisitemia di tandai dgn meningkatnya eritrosit melebihi
normal,sehingga darah menjadi kental.menaikan viskonsitas, dan menurunkan
kecepatan aliran darah
Leukimia (kankerdarah) terjadi karena sel darah putih aktif
membelah,sehingga produksi leokosit terlalu banyak dan kemudian menahan sel
darah merah.
Hemophilia merupakan penyakit darah sukar membeku.penderita
dapat kehilangan banyak darah hanya karena luka kecil,penyakit ini bersifat
menurun
Hipertensi terjadi jika sistol darah lebih
tinggi dari 120 mmHg dan tekanan diastolnya lebih tinggi dari 80
mmHg. Pada hipertensi otot jantung bekerja lebih keras yg akhir nya membesar
khususnya bilik kiri dan dapat mengakibatkan gagal jantung,pendarahan otak
(stroke),pecahnya pembuluh kapiler jantung dan pecah nya pembuluh darah
retina
Hipotensi terjadi jika sistol darah kurang dari 120 mmHg dan
tekanan diastol kurang dari 80 mmHg. Penderita hipotensi dapat mengalami
pingsan
Varises merupakan pelebaran /pembesaran vena akibat tidak
lancar nya aliran darah menuju jantung,akibat nya darah terkumpul di vena
Atherosklerosis merupakan penimbunan lemak pada arteri
sedangkan arteriosklerosis adalah penimbunan zat kapur/kalsium di dinding
arteri sehingga mengeras
ECG berguna untuk mendiagnosis penyakit dan gangguan pada
tutup jantung, penyakit jantung bawaan, gagal jantung, tumor di jantung, dan
gangguan fungsi Ventrikel kiri.
Metode ini digunakan untuk memeriksa rasa nyeri dada atau
memastikan hasil uji dari penggunaan metode lain, dan memeriksa hasil terapi
jantung atau operasi bypass.
Cara ini dilakukan untuk membuka aliran darah pada pembuluh
darah yang tersumbat oleh plak ( timbunan lemak ).
Operasi bypass sering kali dilakukan terhadap pasien yang
menderita penyumbatan pembuluh darah orteri jantung.
KESIMPULAN
Komponen-komponen
sistem peredaran darah manusia terdiri atas darah, pembuluh darah,serta
jantung. Dan darah manusia terdiri dari plasma darah dan sel-sel darah, yaitu
sel darah merah (eritrosit), sel darah putih (leukosit) dan keping darah,
(trombosit).
Kandungan
didalam sel darah merah terdapat pigmen protein pengikat oksigen dan
karbondioksida, yaitu hemoglobin. Sel darah putih terdiri dari loukesit
gronulosit (Netrofil, eosinofil, basofil) dan leukosit agranulosit (monosit,
limfosit). Trombosit berfungsi membekukan darah. Didalam serum terdapat
antibodi (kekebalan).
Pembuluh
darah meliputi pembuluh nadi dan pembuluh balik. Perbedaan darah manusia
tergolong peredaran tertutup dan ganda.
http://gurungeblog.wordpress.com/2008/10/31/sistem-transportasiperedaran-darah-pada-manusia/
http://e-dukasi.net/index.php?mod=script&cmd=Bahan%20Belajar/Materi%20Pokok/view&id=94&uniq=589
http://kiddrockstrange.blogspot.com/2011/10/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Darah
http://id.shvoong.com/exact-sciences/biology/2163662-sistem-peredaran-darah-pada-manusia/#ixzz1oyxnCo6H
http://mily.wordpress.com/2009/09/09/sistem-peredaran-darah/
[1] Pengertian darah yang diambil dari http://id.wikipedia.org/wiki/Darah
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Dapat didownload disini
Cara download:
1. Klik tulisan 'disini' di atas
2. Silang laman yang tidak perlu, tunggu loading sebentar
3. Tekan 'Skip Ad'
4. Download file drive di tanda unduh (panah ke bawah ↓) di pojok kanan atas laman google drive
5. Selesai, tinggal cek di folder download
❤❤❤
__________________
With Love,
Fina Sarah Adhari
Ig: finasaadha
Twitter: finasaraha_13
0 comment
What do you think about this post?